Penanganan Khusus Diare, kondisi buang air besar encer dan sering, dapat menyebabkan kehilangan cairan dan elektrolit tubuh yang signifikan, yang dikenal sebagai dehidrasi. Dehidrasi, terutama pada bayi, anak-anak, lansia, dan individu dengan kondisi kesehatan tertentu, dapat menjadi kondisi serius dan bahkan mengancam nyawa jika tidak ditangani dengan tepat. Penanganan khusus dehidrasi akibat diare bertujuan untuk menggantikan cairan dan elektrolit yang hilang secepat dan seefektif mungkin.
Prioritas Utama: Rehidrasi Oral dengan Larutan Oralit
Langkah pertama dan terpenting dalam penanganan dehidrasi ringan hingga sedang akibat diare adalah rehidrasi oral menggunakan larutan oralit (oral rehydration solution/ORS). Oralit adalah campuran garam dan gula yang dirancang secara khusus untuk menggantikan cairan dan elektrolit yang hilang dalam proporsi yang tepat. Larutan ini mudah diserap oleh usus dan sangat efektif dalam memulihkan keseimbangan cairan tubuh. Pastikan untuk menggunakan oralit yang direkomendasikan oleh organisasi kesehatan dan mengikuti petunjuk pemakaian dengan benar. Berikan larutan oralit sedikit demi sedikit namun sering, terutama setelah setiap kali buang air besar.
Pemberian Cairan Tambahan Selain Oralit
Selain oralit, pemberian cairan tambahan lain juga penting untuk mendukung proses rehidrasi. Cairan yang dapat diberikan antara lain air putih, air tajin (air rebusan beras), air sup bening, atau air kelapa muda tanpa tambahan gula. Hindari minuman manis seperti jus buah kemasan, soda, atau minuman energi karena kandungan gula yang tinggi dapat menarik lebih banyak air ke dalam usus dan memperburuk diare.
Pemantauan Tanda-Tanda Dehidrasi: Kewaspadaan Itu Penting
Selama proses rehidrasi, penting untuk terus memantau tanda-tanda dehidrasi. Perhatikan frekuensi buang air kecil, warna urine (urine yang lebih gelap dan sedikit menunjukkan dehidrasi), rasa haus, kelembaban bibir dan mulut, serta kondisi umum pasien. Pada bayi dan anak-anak,
Kapan Harus Mencari Pertolongan Medis Segera?
Beberapa kondisi memerlukan penanganan medis segera untuk dehidrasi akibat diare:
- Tanda-tanda dehidrasi berat: sangat lemas, tidak sadar, tidak buang air kecil selama lebih dari 6 jam, mata sangat cekung, bibir dan mulut sangat kering, turgor kulit sangat buruk.
- Tidak bisa minum atau muntah terus-menerus: menghalangi rehidrasi oral yang efektif.
- Diare dengan tinja berdarah.
- Demam tinggi.
